Tentu semua orang ingin tubuhnya selalu sehat agar segala aktivitasnya tidak terganggu. Akan tetapi, beberapa penyakit memang tanpa sadar berasal dari kebiasaan sehari hari yang tidak disadari dampaknya. Salah satu penyakit yang dialami banyak orang adalah rabun jauh yang menyerang tua ataupun muda. Tanpa sadar, kebiasaan anda menyebabkan mata minus dan membuat pandangan cukup terbatas. Ingin tahu apa saja penyebabnya? Yuk cek di bawah ini!
Penyebab Rabun Jauh yang Sering Anda Lakukan
Genetik
Penyebab pertama ini tentu tidak bisa dihindari karena berasal dari keturunan genetik. Jika orang tua anda mengalami rabun jauh, maka anak anaknya memiliki peluang untuk mengalami penyakit yang sama. Hal tersebut dapat di atas dengan menerapkan kebiasaan yang sehat dan dapat menurunkan risikonya. Akan tetapi, kebiasaan yang tidak baik dapat meningkatkan risikonya yang sudah sebesar 40 gen mengakibatkan seseorang alami rabun jauh.
Kebiasaan Membaca
Salah satu penyebab yang tidak sadari dapat menyebabkan anda rabun jauh adalah kebiasaan membaca yang terus menerus dilakukan. Mata minus dapat dipicu dari seseorang yang gemar membaca daripada orang yang jarang membaca. Hal tersebut diperparah jika anda memiliki kebiasaan buruk, seperti membaca sambil tidur atau jarak pandang terlalu dekat. Tidak hanya itu, jika anda sering membaca di tempat redup juga bisa mengakibatkan mata rabun jauh.
Jarang Melakukan Aktivitas di Luar Ruangan
Banyak yang tidak sadar bahwa setiap manusia harus memiliki aktivitas di luar ruangan karena mampu meningkatkan kesehatan tubuh dan mata. Cahaya matahari menjadi salah satu sumber kesehatan karena memberikan pro vitamin D untuk tubuh. Hal tersebut juga diperkuat dengan adanya sebuah penelitian yang menyatakan bahwa jarang aktivitas di luar juga menyebabkan rabun jauh. Tingkat cahaya di dalam ruangan sangat berbeda dengan di luar ruangan.
Menggunakan Mata dalam Jarak Dekat
Mata minus dipicu dari aktivitas sehari hari yang berasal dari kebiasaan buruk, seperti aktivitas yang selalu dari jarak dekat. Jika anda terbiasa menulis, membaca, atau bermain gadget dari jarak dekat harus mulai waspada. Hal tersebut ternyata mampu meningkatkan resiko rabun jauh yang cukup sulit untuk disembuhkan. Anda dapat mengatasinya dengan memberi jarak antara lara atau buku dengan mata selebar 40 cm, sehingga risiko itu dapat dikurangi.
Mengalami rabun jauh memang sangat mengganggu karena banyak aktivitas yang terhambat, terutama jika sudah lebih dari 4 dioptri. Anda harus selalu memakai kacamata karena mata sulit melihat dalam jarak jauh. Oleh karena itu, risiko rabun jauh tersebut harus mulai dikurangi sejak dini dengan cara mengubah kebiasaan buruk. Mulailah dengan beraktivitas dari jarak yang cukup jauh dan mengubah kebiasaan membaca di tempat redup. Pastikan juga selalu makan yang bergizi.