Anak Burung Hantu

 

Burung hantu merupakan salah satu hewan yang dapat dijadikan peliharaan. Sebagai peliharaan, tentunya lebih baik apabila merawat burung hantu sejak kecil sehingga ikatan antara hewan peliharan dan pemiliknya dapat terbangun.

Hal yang Harus Dipertimbangkan sebelum Memelihara Anakan Burung Hantu

Sebelum mulai memelihara burung hantu sebagai peliharaan, ada beberapa hal yang harus dipertimbangkan yaitu sebagai berikut:

  1. Cari referensi tentang perawatan burung hantu

Memelihara burung hantu tidak sama dengan memelihara hewan peliharaan lain. Karena itulah Anda harus mencari referensi tentang cara memelihara dan merawat burung hantu, terutama bagi anda yang belum pernah memelihara burung hantu.

Cara perawatan yang tepat akan membuat burung hantu hidup lebih lama. Sebaliknya, perawatan yang tidak tepat juga dapat membuat burung hantu stress atau bahkan mati. Karena itulah ada beberapa referensi yang perlu anda cari sebelum mulai memelihara burung hantu yaitu jenisnya, cara perawatan harian, jenis makanan, kebiasaan, habitat dan tempat hidup.

Selain itu, Anda juga harus mencari tahu tentang cara memberikan makanan, kapan memberikan makanan, porsi pemberian pakan, pelatihan burung hantu, proses adaptasi burung hantu anakan, bahaya serangan dan penyakit pada burung hantu.

  1. Menetapkan tujuan memelihara burung hantu

Selain mencari tahu berbagai hal tentang burung hantu, Anda juga harus menetapkan tujuan terlebih dahulu sebelum mulai memelihara burung hantu. Tujuan memelihara burung hantu ada banyak seperti ingin melestarikan, ingin memelihara sebagai hobi dan lain sebagainya. Penentuan tujuan memelihara burung hantu ini sebaiknya dilakukan sebelum membeli anak burung hantu.

  1. Pastikan lingkungan tempat tinggalnya sesuai

Tidak seperti hewan peliharaan lain seperti anjing, kucing atau burung pengicau, burung hantu membutuhkan lingkungan tempat tinggal yang mirip dengan aslinya. Dengan kata lain, Anda harus menyulap tempat tinggal Anda agar mirip dengan habitat asli burung hantu jika ingin memeliharanya.

Misalnya dengan menambahkan ranting untuk tempat tenggeran, tidak mengurung burung hantu dalam sangkar dan membiarkan makanannya tetap hidup karena burung hantu sejatinya adalah predator yang harus berburu untuk memenuhi insting alaminya.