Bolehkah Ibu Hamil Main Bulutangkis? Yuk, Intip Ulasannya

Pixabay.com

Selain mengkonsumsi makanan yang bernutrisi, olahraga juga penting dilakukan oleh ibu hamil. Pada dasarnya, terdapat jenis olahraga yang dianjurkan guna membantu kesehatan ibu dan janin. Namun, ada pula kegiatan fisik yang tidak disarankan untuk orang hamil. Lantas, bolehkah ibu hamil main bulutangkis? Yuk, simak penjelasannya berikut ini.

Hukum Permainan Bulutangkis Untuk Ibu Hamil

Bulutangkis memang menjadi salah satu olahraga yang banyak diminati sebagian besar orang. Baik laki- laki maupun perempuan bisa memainkan bulutangkis, dalam rangka mendapatkan kesehatan tubuh. Dalam permainan olahraga tersebut, memungkinkan anda untuk melakukan berbagai kegiatan, mulai dari berjalan ringan, cepat, melompat, dan sebagainya.

Beragam aktivitas yang dilakukan tersebut, tentu akan membuat semua anggota tubuh bergerak aktif. Bahkan, dalam olahraga ini juga diperlukan respon yang cepat untuk menangkis bola yang diberikan lawan. Dengan demikian, pasti manfaat kesehatan akan anda rasakan pada tubuh setelah melakukan olahraga tersebut.

Meski bisa dilakukan oleh kaum hawa, tapi bolehkah ibu hamil main bulutangkis? Pertanyaan tersebut banyak diperbincangkan, apalagi ketika penyanyi terkenal Indonesia Raisa mengungkapkan ngidam bermain bulutangkis. Perlu diingat, bahwa ketika melakukan olahraga tersebut, banyak aktifitas fisik yang dilakukan, seperti berjalan cepat, melompat dan lainnya.

Melakukan kegiatan tersebut disaat sedang membawa janin yang sedang berkembang di kandungan sangat tidak dianjurkan. Hal tersebut karena terlalu banyak berjalan cepat dan melompat dalam bulutangkis bisa menimbulkan resiko bahaya bagi ibu dan janin. Oleh karena itu, sebaiknya menunda dahulu keinginan bermain bulutangkis jika sedang mengandung.

Bahaya Bermain Bulutangkis Untuk Ibu Hamil

Seperti yang diketahui, ketika bermain olahraga bulutangkis banyak aktifitas fisik yang dilakukan, mulai dari berjalan ringan, cepat hingga melompat. Hal tersebutlah yang menjadi dasar olahraga tersebut tidak dianjurkan untuk ibu hamil, karena bisa membahayakan. Beragam resiko buruk bisa terjadi jika anda melakukan permainan tersebut, seperti terjatuh.

Selain itu, melakukan bulutangkis juga memungkinkan resiko goncangan pada ibu dan janin. Seperti yang diketahui, dalam olahraga tersebut banyak aktifitas yang dilakukan, dimana kegiatan tersebut bisa berpotensi menimbulkan goncangan. Memang dalam kandungan terdapat air ketuban yang melindungi janin, namun goncangan bisa membuat ibu hamil merasa tidak nyaman.

Tak hanya itu saja, banyaknya kegiatan yang dilakukan juga memungkinkan ibu hamil beresiko mengalami kelelahan, cedera, bahkan akibat parahnya bisa menyebabkan keguguran. Maka dari itu, lebih baik menghindari bulutangkis dahulu selama hamil. Jikapun anda ingin memainkan, lakukan permainan tersebut hanya untuk olah tubuh dan batasi aktivitas berlari.

Mengingat banyaknya bahaya yang mungkin terjadi akibat bermain bulutangkis, maka sebaiknya ibu hamil menghindari olahraga tersebut. Memang kegiatan fisik penting dilakukan ketika mengandung, namun pastikan yang dipilih tidak berat dan membahayakan ibu dan janin. Jadi, disarankan melakukan olahraga yang aman, misalnya saja senam ibu hamil.