Mengenal Profesi Dokter Kandungan dan Tahapannya untuk Menjadi Spesialis

stocksnap.io

Wanita diciptakan Tuhan dengan kondisi tubuh yang sangat spesial. Di dalam tubuh kaum hawa ini terdapat banyak proses biologis yang mana sangat berbeda-beda antara satu dengan yang lain, mulai dari menstruasi, melahirkan, hingga keadaan menopause. Nah, ketiga poses biologis pada wanita ini seringkali menyebabkan masalah pada organ reproduksi. Itulah mengapa profesi Dokter Kandungan sangat dibutuhkan dan dicari banyak wanita. Lalu, seperti apa profesi ini dan bagaimana tahapannya untuk menjadi spesialis? Yuk, disimak.

Mengenal Dokter Kandungan dan Tugasnya

Profesi seorang Dokter Obgyn sangat dibutuhkan setiap saat. Apalagi, sekarang ini terdapat banyak penyakit-penyakit baru yang mana mungkin saja ditemukan pada organ reproduksi wanita. Inilah mengapa, menjadi seorang Dokter Obgyn sama halnya sebagai penolong untuk kaum hawa mengatasi masalah mereka.

Berbicara mengenai Dokter Obgyn, dokter yang bertugas pada spesialisasi Obstetri dan Ginekologi dan bergelar SpOG ini merupakan profesi yang tidak hanya mengatasi gangguan pada kandungan wanita, namun juga gangguan kesehatan lainnya. Sebut saja menstruasi, penyakit menular seksual, gangguan pada vagina, masalah kesuburan, hingga menopause. Jadi, seorang Dokter Obgyn tidak hanya bertanggung jawab pada para wanita yang hamil, tapi juga para wanita yang tidak sedang mengandung.

Hal ini wajar mengingat Obstetri dan Ginekologi sebenarnya memiliki pengertian yang sangat jauh berbeda. Adapun Obstetri merupakan sebuah cabang ilmu pada Kedokteran yang berguna untuk mempelajari perihal kehamilan dan persalinan, mulai dari kesehatan ibu hamil dan janinnya hingga proses sang bayi lahir ke dunia. Sementara itu, Ginekologi adalah sebuah cabang ilmu pada Kedokteran yang mempelajari masalah yang terjadi di seputar reproduksi wanita.

Tips Agar Bisa Lulus Jurusan Kedokteran

Jurusan Kedokteran boleh dibilang menjadi jurusan yang paling langka. Pasalnya, jurusan ini sangat sulit dimasuki dan juga sangat sulit untuk ditempuh. Tak terhitung mereka yang gagal dan terpaksa mengubur mimpinya untuk bisa menjadi Dokter hanya karena tes masuknya yang sangat ketat. Namun tentunya dengan persiapan matang, semua kesulitan bisa diatasi dengan mudah. Salah satu persiapan yang perlu kamu lakukan untuk bisa diterima dalam kedokteran adalah dengan mengikuti Bimbel Kedokteran.

Jika kamu mengikuti bimbel, maka setidaknya kamu sudah menjalankan salah satu tips sukses untuk masuk Kedokteran. Adapun tips-tips lainnya adalah sebagai berikut, yaitu :

  1. Mencari Referensi Universitas

Untuk memperluas kesempatanmu masuk Kedokteran, kamu tentu harus memperhitungkan hal-hal seperti passing grade, jumlah pelamar, Universitas Populer, hingga Akreditasi. Mengetahui hal-hal tersebut dapat membuatmu menimbang mana Universitas dengan Jurusan Kedokteran yang terbaik untuk kamu perjuangkan.

Misalnya saja kamu ingin masuk Jurusan Kedokteran di Universitas Indonesia. Maka, kamu harus mengetahui berapa passing grade jurusan tersebut, apakah Jurusan Kedokteran UI termasuk yang terbaik di Indonesia atau tidak, apakah jumlah pelamarnya mampu kamu kalahkan dengan kemampuanmu nantinya, hingga apakah akreditasi jurusan tersebut dari BAN-PT. Tentunya dengan semua persiapan tersebut, kamu setidaknya berjuang tanpa tangan kosong.

  1. Memperdalam Materi Ujian

Langkah yang harus kamu tempuh untuk bisa sukses memasuki Jurusan Kedokteran adalah dengan memperdalam materi terkait ujian masuk. Selain memperdalamnya dengan mengikuti bimbel, kamu juga harus memperdalamnya di rumah dengan belajar ekstra. Adapun materi-materi yang harus kamu hadapi nantinya saat ujian adalah Fisika, Kimia, Matematika, dan Biologi. Semuanya merupakan pelajaran-pelajaran eksakta di tingkat SMA.

  1. Mencoba Berbagai Jenis Soal

Ada banyak sekali saat ini informasi terkait ujian Jurusan Kedokteran di internet. Kamu bisa mengunduhnya dan mempelajarinya agar kemampuan pemecahan masalahmu meningkat. Belajarlah dengan berbagai jenis soal yang berbeda bentuknya setiap hari agar kamu semakin lihai dalam mengerjakan ujian nantinya.

  1. Coba Jalur SNMPTN

Selanjutnya, kamu pun harus mencoba jalur SNMPTN untuk bisa masuk Kedokteran. Jalur ini adalah jalur khusus ujian masuk Perguruan Tinggi Negeri yang mana hanya bisa diikuti oleh mereka yang berprestasi saja. Ibaratnya, jalur ini adalah jalur khusus yang dapat memperbesar peluangmu untuk lulus dalam saringan masuk Kedokteran. Caranya tentu saja kamu harus mendaftar pada Fakultas Kedokteran di Universitas yang kamu minati.

  1. Jika Gagal, Ikut SBMPTN

Jika kamu sudah berusaha maksimal dan masih gagal di jalur SNMPTN, maka kamu tidak perlu bersedih. Kamu bisa melanjutkan mimpimu dengan ikut SBMPTN dan mendaftarlah pada Universitas yang kamu inginkan.

Diperlukan langkah mantap dengan tekad yang bulat untuk bisa menembus Jurusan Kedokteran. Tak terhitung rasa bangga ketika kamu nantinya mampu untuk menjadi salah satu mahasiswa dari jurusan terpopuler ini. Namun harap diingat, masuk dalam jurusan Kedokteran bukanlah akhir perjuangan. Justru, perjuanganmu yang sebenarnya baru akan dimulai.

Untuk menjadi seorang Dokter Obgyn, kamu nantinya harus mendapat gelar Sarjana Kedokteran dulu selama 4 tahun, baru kemudian mengejar gelar profesi Dokter selama 3 semester. Selanjutnya, kamu akan menjalani program Internship di Rumah Sakit selama 1 tahun lamanya dan baru bisa mendapat Izin Praktik Mandiri. Lalu untuk menjadi seorang Ahli Obgyn, kamu harus menempuh Spesialis I dan Spesialis II yang mana masing-masing harus ditempuh dalam waktu 4 tahun dan 3 tahun.

Demikian ulasan mengenai profesi Dokter Kandungan dan tahapannya. Semoga bermanfaat. Simak ThisNetWorth untuk kisah-kisah sukses pebisnis.