Jenis dan Ciri Ciri Kehamilan Mola Hidatidosa

Pixabay.com

Setelah merasakan tanda-tanda kehamilan, setiap wanita tentunya akan merasa senang lantaran akan ada bayi lucu yang akan ia kandung. Kabar yang menyenangan ini langsung sirna setelah mengetahui bahwa kehamilan yang terjadi merupakan kehamilan Mola Hidatidosa. Kehamilan yang dikenal pula dengan nama hamil anggur ini dianggap sebagai kehamilan yang gagal. Ovum yang telah dibuahi seharusnya berkembang menjadi janin. Namun, ovum gagal berkembang dan berubah menjadi sekumpulan kista dimana bentuknya memiliki kemiripian dengan buah anggur. Jika wanita mengalami hamil anggur, kehamilan yang dialaminya harus diatasi dengan segera sehingga tidak menimbulkan masalah di kemudian hari.

Berdasarkan dengan penyebabnya, Mola Hidatidosa dibagi menjadi dua jenis yakni  hamil anggur lengkap dan hamil anggur parsial. Hamil anggur lengkap dapat terjadi ketika ovum tanpa kandungan genetika gagal berkembang dan berubah menjadi kumpulan jaringan yang abnormal. Jaringan abnormal ini seiring dengan berkembangnya waktu akan memenuhi dinding rahim. Hamil anggur parsial terjadi ketika satu buah ovum dibuahi oleh dua buah sperma. Kejadian ini membuat plasenta tidak dapat berkembang dengan semestinya. Jaringan yang mampu berkembang justru akan mengalami kelainan. Mereka yang mengalami hamil anggur dapat ditangani dengan cara kuret atau histerektomi. Kedua cara penanganan hamil anggur ini tentunya dapat dilakukan setelah melihat kondisi ibu hamil dan persetujuan dari dokter.

Ciri ciri yang timbul dari kehamilan Mola Hidatidosa serupa dengan hamil pada umumnya. Hal inilah yang membuat ibu hamil salah paham dengan kondisi yang sebenarnya. Beberapa kasus Mola Hidatidosa terkuat akibat pemeriksaan USG wanita hamil. Ciri dari kehamilan Mola Hidatidosa atau hamil anggur yang pertama adalah terjadinya pendarahan di vagina. Darah yang dikeluarkan dapat berwarna merah terang hingga coklat gelap. Ciri lainnya dari kehamilan anggur adalah nyeri yang terjadi pada bagian tulang panggul, muntah dan merasa mual yang parah dan timbul kista di vagina. Dokter dapat mendiagnosis wanita yang mengalami hamil anggur melalui gejala anemia, hipertiroidisme, kista pada ovarium dan meningkatkan protein di dalam urin.